Saudara/I ku
kewajiban berbuat baik kepada orang tua kita sangat ditekankan sekali, dan
boleh dikatakan menduduki urutan nomer dua setelah kewajiban menaati Allah SWT
dan rosulNya. Oleh karena itu jika kita berbuat durhaka kepada orang tua kita
tentu saja ada konsekuensi atau sangsi yang akan diterima oleh kita ketika di
dunia dan akhirat. Sangsi yang akan diterima seorang anak yang durhaka
diantaranya adalah:
Pertama : Orang
yang durhaka kepada orang tua akan mendapat
siksaan neraka nanti di akhirat jika ibu bapa yang bersangkutan tidak
memaafkannya.
Banyak sekali
anak yang durhaka kepada orang tuanya tidak meminta maaf kepada orang tuanya,
bahkan ada pula orang tua karena hatinya sakit sehingga tidak mau memberi maaf kepada anaknya sampai
orang tuanya meninggal dunia, tentunya ini akan ada balasannya di akhirat nanti
yaitu siksaan neraka buat anak yang durhaka tersebut.
Rosulullah SAW
bersabda. “Sebesar-besar dosa besar ialah menyekutukan Allah, membunuh orang,
berani (durhaka) kepada orang tua, dan berkata dusta(saksi palsu)”. (HR
Bukhari).
Kedua : Durhaka
kepada orang tua menyebabkan semua amal menjadi percuma, sia-sia dan tidak
bermanfaat sama sekali.
Saudara/I ku buat apa kita memperbanyak
kebaikan kita sementara kita berani atau durhaka kepada orang tua kita. Tentu
saja segala kebaikan yang kita lakukan akan tidak bermanfaat atau akan sia-sia
jika kita berani atau durhaka kepada orang tua kita. Sebaliknya jika kita
berbuat baik kepada orang tua kita dan amal kebaikan kita tentunya segala amal
kita akan menjadi ladang ibadah buat kita nanti di akhirat. Rosulullah SAW
bersabda. “ Tiga perkara yang menyebabkan segala amal tidak bermanfaat lagi
ialah: menyekutukan Allah SWT, durhaka kepada ibu bapak dan lari dari medan
perang”. (HR Thabrani).
Saudara/I kita sekali lagi bahwa
meskipun amal kebaikan kita banyak namun orang tua kita, kita durhakai maka
segala amal kita akan percuma atau tidak bermanfaat sama sekali.
Ketiga : Allah
SWT akan menyegerakan balasan di dunia kepada orang yang durhaka kepada kedua
orang tua dan kemungkinan ada lagi pembalasan nanti di akhirat kelak.
Saudara/I ku betapa kita takutnya
apabila kita durhaka kepada kedua orang tua kita, karena pembalasannya akan Allah SWT segerakan ketika di dunia. Mudah-mudahan
kita semuanya tidak termasuk anak yang
durhaka kepada kedua orang tua kita dan mudah-mudahan kita semuanya termasuk
ikhwan akhwat yang selalu berbakti kepada orang tua kita. Sabda Rosulullah SAW.
“Tiap-tiap dosa itu diakhirkan (ditangguhkan)
pembalasannya oleh Allah SWT sesuai dengan kehendakNya sampai hari qiamat,
kecuali dosa karena durhaka kepada ibu bapak disegerakan oleh Allah SWT
pembalasannya kepada yang bersangkutan”.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar